Aloysius Gunadi Brata adalah Ketua Badan Pengurus Mindset Institute. Aloysius Gunadi Brata menyelesaikan pendidikan doktor di bidang ekonomi spasial di VU Universiteit, Amsterdam (2017). Sejak tahun 2006 menjadi pengajar dan peneliti pada Fakultas Bisnis dan Ekonomika Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

Menimbang Kenaikan Literasi Digital Kita

17 detik waktu baca

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) belum lama ini merilis laporan Status Literasi Digital Indonesia 2021 (SLDI 2021). Ini merupakan hasil survei kerjasama Kominfo dan Katadata Insight Center (KIC) dengan responden 10 ribu orang di 514 kabupaten/kota yang dilaksanakan di bulan Oktober 2021.

Menarik bahwa indeks literasi digital berada pada skor 3,49 atau pada tahap sedang dan mendekati baik (dalam skala skor 0-5, dengan skor 4-5 adalah baik). Skor ini juga sedikit lebih baik daripada tahun 2020.

silahkan baca lebih lanjut dalam tautan berikut https://suryayogya.com/2022/01/25/menimbang-kenaikan-literasi-digital-kita/

Aloysius Gunadi Brata adalah Ketua Badan Pengurus Mindset Institute. Aloysius Gunadi Brata menyelesaikan pendidikan doktor di bidang ekonomi spasial di VU Universiteit, Amsterdam (2017). Sejak tahun 2006 menjadi pengajar dan peneliti pada Fakultas Bisnis dan Ekonomika Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

Menimbang UBI Untuk Warga Negara

Penulis: Heronimus Heron dan Aloysius Gunadi Brata Mungkinkah setiap penduduk Indonesia menerima Jaminan Pendapatan Dasar Semesta (Jamesta) atau Universal Basic Income (UBI) dari pemerintah?...
Mindset Institute
16 detik waktu baca

Memungkas Korupsi, Menangguk Kemakmuran

Jamie Pavlik, Robin Grier, dan Kevin Grier mengawali makalah mereka berjudul “Two birds with one stone: Reducing corruption raises national income”, di Social Science...
Aloysius Gunadi Brata
19 detik waktu baca

Kondisi Toleransi Beragama dan Berkeyakinan Menyongsong Pemilu

Indonesia merupakan negara majemuk dengan tingkat keberagaman agama dan aliran kepercayaan yang cukup tinggi. Keberagaman ini menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari kondisi sosio-kultural...
Heronimus Heron
13 detik waktu baca